Hari pertama UAMBN MTsN Keude Linteung Sukses



Kamis tanggal 21 Maret 2013 kemarin adalah hari pertama Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN) tingkat tsanawiyah di seluruh Aceh. Begitu juga MTsN Keude Linteung melakukan hal yang sama yaitu melaksanakan UAMBN yang prosesnya pada hari pertama kemarin berlangsung dengan baik dan sukses.

UAMBN ini akan berlangsung dari hari Kamis sampai Sabtu besok, tim monitoring dan evaluasi hari ini juga datang ke MTsN Keude Linteung yang dipimpin langsung oleh Bapak kepala Kantor Kemenag Nagan Raya, Bapak Drs. Djulaidi yang didampingi oleh Kasi Mapenda Bapak  Drs. M. Basir. Rombongan Kemenag Nagan Raya ini ingin melihat langsung proses UAMBN di MTsN Keude Linteung. Dan mereka puas dengan proses UAMBN yang berlangsung dengan baik ini.

Sementara itu, siswi-siswi MTsN Keude Linteung pada hari ini mengikuti ujian dalam dua buah mata pelajaran Akidah akhlak dan Alqur’an Hadits. Siswa dan siswi terlihat tekun mengikuti ujian ini, karena mereka telah melakukan persiapan dari awal. Kepala madrasah juga melaporkan kepada Kepala Kantor Kemenag Nagan Raya dan Kasi Mapenda bahwa seluruh siswa dapat mengikuti UAMBN, tanpa ada siswa yang absen atau tidak hadir dalam ujian ini. [Zulyadi Miska]

UAM MTsN Keude Linteung Diakhiri Dengan Ujian Praktek



Sabtu, 16 Maret 2013 adalah hari terakhir Ujian Akhir Madrasah (UAM) di MTsN Keude Linteung, ujian ini telah berlangsung sejak hari Senin tanggal 10 Maret 2013. 

Ujian ini serentak dilakukan di madrasah dan sekolah menengah tingkat pertama di Kabupaten Nagan Raya. Seluruh mata pelajaran diujiankan sebagai dasar dalam pengambilan nilai untuk akhir semester 6 dan nilai madrasah/sekolah.

Sejak hari Senin tersebut siswa-siswi MTsN Keude Linteung mengikuti proses ujian yang dilaksanakan secara tertulis sampai hari Kamis. Jum’at dan Sabtu diselingi dengan ujian praktek beberapa buah mata pelajaran. 

Yang paling menarik bagi siswa dan siswi adalah ujian praktek mata pelajaran Teknologi Informatika (TIK) yang dilakukan di laboratorium computer MTsN keude Linteung. Mata pelajaran yang diasuh oleh Bapak Khairi, S.Pd.I ini sangat disenangi siswa-siswi karena inilah kesempatan mereka ujian praktek setelah dijejali dengan materi teksbook selama ini.

Ujian praktik ini sekaligus menutup ujian akhir madrasah di MTsN Keude Linteung. Siswa-siswi madrasah ini sendiri tidak bisa berleha-leha karena pada Kamis, Jum’at dan Sabtu depan tanggal 21-23 Maret 2013 akan langsung mengikuti Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAM-BN). Sehingga hanya tersisa 4 hari lagi waktu persiapan Ujian Madrasah dalam bidang Pendidikan Agama Islam ini. 

Kepala MTsN Keude Linteung, T.M. Iskandar, S.Pd.I pada hari Sabtu terakhir tersebut sekali lagi berpesan kepada siswa dan siswi agar belajar lebih giat dan beristirahat yang cukup agar dapat mengikuti ujian dengan baik. [Zulyadi Miska]

Peringatan Maulid dan Lepas Sambut Kepala Madrasah



Kamis, 7 Maret 2013, bertempat di lingkungan MTsN Keude Linteung, siswa dan siswa mengadakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW untuk memperingati hari kelahiran Nabi junjungan umat Islam sedunia. Mengambil tema ”Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1434 H sebagai momentum dalam kita Meneladani Akhlak Nabi menuju Insan Kamil yang berlandaskan Iman dan Takwa peringatan maulid ini berhasil dilakukan dengan baik dan sukses.
Peringatan maulid ini juga sekaligus diiringi dengan acara lepas sambut kepala madrasah yang lama Dra. Samsuni AH dan kepala madrasah baru Teuku Meurah Iskandar, SPd. I, yang telah dilantik oleh Kepala Kankemenag Nagan Raya beberapa waktu yang lalu
H.ZA. Nyak Syeh, S. Ag diundang sebagai penceramah untuk memberi ceramah kepada siswa dan Siswi MTsN Keude Linteung. Dalam kesempatan ini beliau menyampaikan agar umat Islam sedunia, khususnya siswa dan siswi MTsN Keude Linteung harus menjadi fans (penggemar) sejati dari dari Muhammad SAW. Kita menjadikan Nabi Muhammad sebagai suri tauladan bagi kehidupan beragama baik di lingkungan madrasah maupun dalam masyarakat. Jangan menjadikan artis sebagai idola kita, tapi Nabi Muhammadlah idola sejati kita.
Dalam kesempatan ini beliau juga menyampaikan agar menjadikan Nabi Muhammad sebagai rule model atau contoh terbaik, bagaimana seorang yang tidak bisa membaca dan menulis bisa menjadi seorang yang berhasil dan dijadikan contoh dalam menuntut ilmu oleh umat sedunia.
Sebelum itu Kepala Madrasah juga menyampaikan amanat agar siswa-siswi lebih meningkatkan belajar baik di madrasah maupun di rumah, terutama bagi siswa-siswi kelas IX yang akan menjalani UAM, UAM-BN dan UN yang tidak lama lagi. Sehingga MTsN Keude Linteung terus dapat mempertahankan prestasi sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, dan dapat melangkah menuju madrasah yang unggul dalam prestasi dan akhlak. [Zulyadi Miska]