Siapkah Kita dengan Kurikulum Baru

Juni 2013 kurikulum baru akan diaplikasikan ke seluruh jenjang pendidikan mulai SD sampai SMA. Kurikulum ini nanti disebut akan mengasah tiga kompetensi anak, yaitu sikap, keterampilan, dan pengetahuan. Tujuan adalah membentuk siswa dan siswi memiliki kompetensi dalam ranah sikap, keterampilan, dan pengetahuan. Terutama bagi kita yang bertugas di lingkungan Madrasah Tsanawiyah khususnya, dan di seluruh jajaran Kementerian Agama umumnya.

Disamping itu juga disebutkan bahwa durasi belajar di sekolah untuk anak tingkat SMP juga bertambah sebanyak enam jam pelajaran per minggu. Jika sebelumnya anak-anak akan belajar selama 32 jam di sekolah, nanti mereka akan belajar selama 38 jam di sekolah. Tentunya di MTs juga akan bertambah, bilamana di SMP ada 12 mata pelajaran, maka dengan sendirinya di MTs akan bertambah minimal 4 mata pelajaran lagi.

Dan satu lagi paket tambahan adalah kegiatan eskul Pramuka, menjadi kegiatan wajib bagi anak-anak ini. sehingga beban pembelajaran bagi anak-anak seusia madrasah tsanawiyah.

Bagi guru sendiri akan menambah beban dengan aplikasi kurikulum baru, karena Teknologi informatika akan diaplikasikan pada seluruh mata pelajaran, bukan berdiri sendiri lagi. yang menjadi siapkah guru-guru melakukan pembelajaran dengan menggunakan Teknologi informatika?

Karena kenyataan di lapangan kita lihat masih banyak guru yang belum mahir dalam mengoperasikan komputer atau laptop. Sehingga jangankan untuk mengajar anak-anak, untuk diri sendiripun masih terasa berat.

Menjadi tugas Kanwil, Kantor Kemenag Kabupaten untuk menginisiasi agar pemanfaatan komputer di sekolah semakin digalakkan. Sehingga ketika Kurikulum baru dilaksanakan, guru dengan sendirinya akan bersiap. Waktu yang tinggal hanya 6 Bulan lagi. Sekolah pun harus segera bersiap. Minimal guru yang telah bersertifikasi pendidik, wajib memiliki laptop. Ini adalah salah satu bentuk agar kita siap dalam menyonsong kurikulum baru nantinya.